Bermula dari pemberitaan yang dimuat media online atas kejadan yang dialami 5 Remaja yang dicurigai oleh Rico yang juga ketua DPC partai Gerindra Pesawaran yang diduga melakukan pemukulan dengan senjata api dan melepaskan tembakan keudara sebanyak dua kali menurut Rico saat konprensi pers Dan melakukan hak jawab dan menjelaskan Kronologis kejadian bersama awak Media dikantor Di jln Tirtayasa Sukabumi hari senin 18/09/2023
Dan Hari ini beliau juga membuat Laporan ke Polsek Sukarame, Terkait laporan dugaan melakukan tindak kekerasan terhadap anak muda dan kasus penodongan senjata api,Ketua DPC Partai Gerindra Pesawaran, Achmad Rico Julian, melapor balik ke polisi.
Warga perumahan Cendana Kelurahan Sukabumi Indah, Sukabumi, Bandar Lampung itu melaporkan lima remaja atas kasus dugaan pencurian yang terjadi pada Minggu (17/9/2023) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB.
Achmad Rico Julian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Sukarame dengan nomor LP/B/329/IX/2023/SPKT Polsek Sukarame/Polresta Bandar Lampung, pada Minggu malam.
Achmad Rico Julian menjelaskan, kejadian terjadi pukul 02.00 dini hari di rumahnya sendiri dia melihat di CCTV ada beberapa pemuda gerakannya mencurigakan.
“Saya langsung cek Kamera CCTV rumah dan melihat sekelompok pemuda mondar-mandir di depan pintu gerbang. Mereka terlihat seperti membawa parang, jadi saya khawatir karena beberapa benda di rumah sering hilang,” kata Achmad Rico Julian saat konferensi pers di kantornya.
Dia juga menjelaskan Dikarenakan ada orang tuanya yang sedang sakit,dan ada anak balitanya, sehingga dia merasa keluarganya terancam otomatis dia melakukan tindakan.
“Pas kejadian itu Orang tua saya sedang sakit dan saya sedang menjaga anak balita saya karena istri saya sedang di luar kota, sehingga saya merasa keluarga saya terancam saya otomatis melakukan tindakan.” Ujar Rico
Sebelumnya, Achmad Rico Julian sudah mencoba untuk menelepon tetangga sekitar untuk meminta informasi kondisi di luar rumahnya. Namun karena tidak ada respon, Rico pun nekat keluar rumah.
Saat keluar rumah, Rico langsung melompati pagar dan melihat tiga orang pemuda. Dari tiga pemuda yang dilihat, dua diantaranya disebut Rico hendak menyerang dirinya.
Sementara satu orang lagi melarikan diri ke mobil, yang tak jauh terparkir di rumah Rico. Lantas Rico pun langsung mengeluarkan tembakan peringatan ke udara, sebanyak dua Kali Dan akhirnya mereka pun menyerah
Saat keluar rumah, Rico langsung melompati pagar dan melihat tiga orang pemuda. Dari tiga pemuda yang dilihat, dua diantaranya disebut Rico hendak menyerang dirinya.
Sementara satu orang lagi melarikan diri ke mobil, yang tak jauh terparkir di rumah Rico. Lantas Rico pun langsung mengeluarkan 2 kali tembakan peringatan ke udara, akhirnya mereka pun menyerah.
Kemudian saat Rico mencoba bertanya ke para pemuda yang di depan rumahnya itu, menurut Rico,mereka memberikan alasan yang tak masuk Akal.
“Mereka mengaku sedang bermain bowling di depan rumah saya Kemudian ada alasan lainnya lapar dan haus, sehingga hendak mengambil dugan yang pohonnya ada di depan rumah,” jelasnya Rico
Namun anehnya, para pemuda ini membawa parang sebagaimana terekam dalam CCTV. Lantas Rico juga menanyakan parang yang dibawa salah satu pemuda tersebut.
Akan tetapi ketika ditanya, salah satu pemuda tersebut membentak dan berupaya hendak menyerang balik. Karena itu, Rico langsung membela diri karena mereka mau menyerang
Lalu Rico langsung menelepon warga, Ketua RT, dan bersama warga menggeledah mobil mereka. Namun saat dibuka ada perempuan yang mengaku tetangga Rico di dalam mobil dan warga tidak di perbolehkan menggeledah mobil tersebut.
“Terkait senjata api (Senpi) Rico menjelaskan dia memang punya senjata api dan itu resmi dari kepolisian dan surat izinnya ada.
“Saya memang punya dan itu resmi karena dilengkapi dengan surat-surat kepemilikan dari kepolisian Dimana masa berlakunya kepemilikan samapai tahun 2028 Ujar mas Andry , sebagai Kuasa hukum dari Rico, untuk izin bela diri, ini bisa dibuktikan di kepolisian,” ujar bung Rico diakhir percakapan dikantor beliau sore tadi(Oji/Eka)